Banyaknya pihak dan kepentingan membuat proyek konstruksi rentan akan terjadinya sengketa konstruksi. Sengketa konstruksi terjadi karena berbagai faktor seperti ketidakkesepakatan antar pihak terkait kontrak, pelanggaran kontrak, pelaksanaan konstruksi yang tidak sesuai standar, dan sebagainya. Untuk menangani hal tersebut, diperlukan strategi penyelesaian sengketa konstruksi yang efektif agar hubungan pihak yang terlibat dalam proyek konstruksi tetap berjalan harmonis.
Sengketa konstruksi adalah perselisihan yang terjadi kepada pihak-pihak yang terlibat dalam proyek konstruksi seperti pemilik proyek (pengguna jasa), kontraktor (penyedia jasa), subkontraktor (subpenyedia), dan sebagainya. Perselisihan ini menimbulkan polemik dalam proyek konstruksi dan memberikan dampak terhadap proyek yang sedang berjalan.
Dampak pertama yang dihasilkan dari sengketa konstruksi yakni hubungan antar pihak yang buruk. Sengketa konstruksi akan membawa dampak yang tidak baik dalam relasi hubungan kerja. Kondisi ini akan menimbulkan situasi yang tegang di kedua belah pihak. Dampak ini juga akan mempengaruhi proyek konstruksi yang sedang berjalan. Proyek konstruksi kemungkinan akan berhenti sampai sengketa konstruksi diselesaikan. Namun, penjedaan ini akan membuat jadwal proyek konstruksi meleset dari perjanjian kontrak yang sudah disepakati bersama. Tentu hal ini akan menimbulkan kerugian yang besar.
Selain hubungan antar pihak, penjedaan konstruksi, dan kerugian secara materil, berikut dampak lain dari sengketa konstruksi:
Setiap tim pada masing-masing pihak akan menganggap tim dari pihak yang lain adalah biang dari terjadinya sengketa konstruksi, begitupun sebaliknya. Konflik ini akan memicu rasa keraguan dan ketidakpercayaan yang berpotensi menyebabkan konflik dingin yang berkepanjangan.
Sengketa konstruksi juga akan membawa masalah pada hasil kualitas proyek konstruksi yang dikerjakan. Ketegangan antar pihak bisa berdampak pada pengawasan dan mutu pekerjaan di lapangan. Tentu ini adalah hal yang buruk jika proyek konstruksi yang bersangkutan dibangun untuk fasilitas publik.
Bekerja di situasi yang tegang tentu tidak mengenakan. Tenaga kerja akan merasa terintimidasi dengan kondisi lingkungan kerja yang buruk, terlebih jika terdapat tekanan dan ketidakpastian yang jelas dari pembuat kebijakan yang membuat semangat para pekerja menurun setiap harinya.
Baca juga: Tips Menghindari Sengketa Hukum Proyek Konstruksi
Untuk mencegah terjadinya sengketa konstruksi, berikut strategi efektif dalam menyelesaikan sengketa konstruksi:
Tindakan preventif yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya sengketa konstruksi, yaitu dengan membuat kontrak yang jelas dan terperinci. Pastikan dalam kontrak konstruksi berisi informasi yang jelas seperti ruang lingkup pekerjaan, spesifikasi, jadwal, anggaran, dan tindakan penyelesaian sengketa.
Selanjutnya, lakukan dokumentasi untuk mencatat semua komunikasi, perubahan desain, dan insiden yang terjadi selama proyek konstruksi berlangsung. Terakhir, lakukan komunikasi yang terbuka pada semua pihak yang terlibat dengan melakukan rapat secara rutin dan laporan proyek untuk mencegah kesalahpahaman.
Jika tindakan pencegahan sudah dilakukan, tetapi masih terjadi sengketa konstruksi, penyelesaian sengketa konstruksi yang dapat dilakukan pertama kali adalah dengan melakukan negosiasi dan mediasi. Negosiasi dapat dilakukan dengan melakukan komunikasi terbuka kepada pihak-pihak yang terlibat. Negosiasi bersifat informal dan dapat dilakukan tanpa pihak ketiga. Sedangkan mediasi melibatkan pihak ketiga sebagai mediator untuk membantu para pihak yang terlibat dalam mencapai kesepakatan.
Tingkatan kedua dalam penyelesaian sengketa konstruksi, yakni arbitrase. Arbitrase adalah penyelesaian sengketa konstruksi yang bersifat formal dan mengikat, tetapi masih berada di luar hukum. Sedangkan pada tingkatan akhir terdapat litigasi, yaitu penyelesaian sengketa konstruksi melalui pengadilan. Litigasi dilakukan jika kedua pihak tidak mencapai kesepakatan dan sengketa konstruksi memiliki nilai yang tinggi.
Untuk mencegah sengketa konstruksi, Anda dapat mengidentifikasi dampak sengketa konstruksi serta menyiapkan strategi yang tepat dalam mencegah sengketa konstruksi seperti penjelasan di atas. Jika Anda memiliki pertanyaan terkait sengketa konstruksi, Anda dapat mengunjungi website sertifikasiisomurah.com. Kami akan melayani kebutuhan Anda dengan bantuan tim yang berpengalaan di bidang konstruksi.
Leave Your Comment